Ibrahim Adham, “Doamu tidak dikabulkan Allah lantaran sepuluh perkara:
Kamu mengenal Allah, tetapi kamu tidak mendatangkan kewajiban kepada-Nya.
Engkau membaca Al-Qur’an, tetapi engkau tidak mengamalkan kandungannya.
Engkau mengatakan menjadi musuh syetan, tetapi engkau mengikuti dan bersesuaian dengan syetan.
Engkau mengatakan menjadi Umat Nabi Muhammad SAW, tetapi engkau tidak mengikuti jejaknya.
Engkau berkeinginan masuk surga, tetapi tidak mau beramal yang dapat menghantarkannya ke surga.
Engkau menginginkan selamat dari api neraka, tetapi engkau mencampakkan dirimu ke dalamnya.
Engkau mengatakan bahwa mati itu pasti, tetapi engkau tidak mau mempersiapkan bekal untuk mati.
Engkau sibuk meneliti cela kawan-kawanmu, tetapi engkau tidak mau memperhatikan cela dirimu sendiri.
Engkau makan nikmat dari Tuhamu, tetapi engkau tidak pernah bersyukur kepadanya.
Engkau ikut mengubur orang mati, tetapi engkau tidak dapat mengambil i’tibar (pelajaran) dari peristiwa itu.
(republika.co.id)